September 20, 2018

Lagu Kebangsaan "Indonesia Raya"

Tulisan ini bukan untuk berniat menggurui, tapi lebih ke informasi bagi diriku sendiri bahwa... Lagu Kebangsaan "Indonesia Raya" itu punya 3 stanza! Selama ini yang kita nyanyikan di tiap Upacara Nasional, bahkan Peringatan Hari Kemerdekaan tanggal 17 Agustus, itu lagunya masih belum lengkap. Ada 2 bait lagi yang tidak pernah kita, ehm... aku, ketahui sebelumnya.

Bendera Merah-Putih di lingkungan kantor

September 19, 2018

'Bedrest' di Pulau Labengki-Sombori

Blogpost kali ini kuberi imbuhan judul "bedrest" karena memang dijalani satu hari setelah check-out dari Rumah Sakit akibat sakit gastritis. Opname 5 hari itu sukses bikin aku muak sama kasur (dan makanan sehat), jadi kuputuskan untuk tetap berangkat ke trip Labengki. Wong segala tiket pesawat udah dibeli kok, biaya sharecost juga udah lunas... rugi sekali kalau tidak dijalani. Toh aku juga mending mabuk laut daripada mual-muntah karena injeksi obat 😋

Rencana trip diinisiasi oleh Kak Shila di bulan Juni kemarin. Doi pengen main ke Pulau Labengki dan Pulau Sombori di Sulawesi Tenggara/Tengah, tapi maunya sekalian ngajak Geng Flores 2015 reunian. Sayang sekali hanya 4 orang yang bisa bergabung dari total 14 anggota geng. Kami ber-4 ditambah 6 orang kenalan Mas Yudha dari komunitas Backpacker Indonesia, baru ber-10 dari target peserta 18 orang. Nah, untuk mencari kekurangan 8 orang ini Mas Yudha putuskan untuk buka "open trip". Maklum, biaya sewa kapal  kan mahal~

Memperluas lingkar perkenalan

September 05, 2018

Keliling Dunia Lewat Postcrossing

Sudah empat bulan ini aku menggeluti dunia baru: Postcrossing. Ini nama suatu komunitas penggemar kartu pos yang melakukan kirim-terima kartu pos secara acak ke seluruh dunia. Pertama kali mengenalnya adalah berkat Yopita, teman Kelompok Kecil pemuridan semasa di kampus yang kebetulan sama-sama berkantor di Lapangan Banteng. Dia juga travel-blogger/vlogger, lho, monggo main ke blog-nya.

Kartu pos siap dikirim | @postaleid

Yopita ini sering banget ngomongin "kartu pos" tiap dia pelesir ke luar negeri. Beberapa kali dia menjanjikan akan mengirim kartu pos kepada followers Instagram yang berhasil menjawab satu-dua pertanyaan intermezzo di Instastory-nya. Dulu, aku sering membatin, "Ngapain sih mesti repot-repot nulis kartu pos, beli prangko, trus cari kantor/kotak pos... Capek ih!" Padahal aku sendiri doyan memborong kartu pos cantik khas kota/negara yang aku kunjungi, tapi ya untuk koleksi pribadi saja.